Pantai Sanur, Bali, tak pernah kehilangan pesonanya sebagai destinasi wisata favorit, baik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Terletak di pesisir timur Kota Denpasar, Pantai Sanur dikenal dengan ombak yang tenang, panorama sunrise menakjubkan, serta ragam aktivitas wisata keluarga hingga petualangan air yang selalu menjadi daya tarik utama. Seiring perkembangan pariwisata Bali pasca-pandemi, Sanur justru semakin hidup, menawarkan pengalaman baru yang mengombinasikan keindahan alam, sejarah, budaya lokal, hingga sentuhan modern yang ramah keluarga.
Sejarah dan Keunikan Pantai Sanur

Pantai Sanur bukan sekadar tempat berlibur. Kawasan ini memiliki jejak sejarah panjang sebagai salah satu titik pendaratan pasukan Belanda pada masa kolonial dan tempat penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Sejak tahun 1930-an, Sanur telah dikenal wisatawan dunia berkat seniman Belgia, Adrien Jean Le Mayeur de Merpres, yang menjadikan Sanur sebagai rumah dan sumber inspirasi karya-karyanya. Jejak sejarah ini dapat ditemui di Museum Le Mayeur yang berada persis di tepi pantai.
Di era modern, Pantai Sanur berkembang menjadi kawasan wisata ramah keluarga, penuh penginapan tepi pantai, café kekinian, pusat yoga, serta spot foto ikonik yang viral di media sosial. Konsep “sanctuary by the sea” semakin terasa dengan adanya jalur pedestrian sepanjang 5 kilometer yang menghubungkan berbagai spot sunrise dan destinasi kuliner.
Daya Tarik Utama dan Keindahan Alam

Panorama Sunrise Kelas Dunia
Sanur terkenal dengan pemandangan matahari terbit yang memukau. Setiap pagi, wisatawan rela bangun lebih awal untuk menyaksikan sunrise dengan latar Gunung Agung dan jajaran perahu jukung tradisional. Banyak spot foto alami di sepanjang pantai yang cocok untuk aktivitas fotografi, meditasi, maupun jogging ringan.
Pantai yang Tenang dan Aman untuk Anak
Berkat keberadaan karang penghalang di lepas pantai, ombak di Sanur cenderung tenang. Inilah alasan utama Pantai Sanur menjadi favorit keluarga, termasuk untuk aktivitas berenang, bermain pasir, dan snorkeling ringan. Area pantainya bersih, dengan pasir putih keemasan dan air yang jernih.
Jalur Sepeda dan Jalan Kaki Tepi Pantai
Sanur menawarkan Sanur Beach Walk, jalur khusus pejalan kaki dan sepeda paling panjang di Bali. Jalur ini memudahkan wisatawan mengeksplorasi pantai sambil menikmati pemandangan laut, sunrise, hingga berbagai warung dan galeri seni lokal.
Aktivitas Wisata Favorit di Pantai Sanur

Watersport & Snorkeling
Berbeda dengan Kuta yang identik dengan surfing, Sanur lebih ramah untuk watersport seperti kayak, stand-up paddle, banana boat, jet ski, hingga parasailing. Untuk penyuka snorkeling, spot dekat karang menghadirkan ikan tropis dan terumbu yang masih terjaga.
Wisata Kuliner & Café Pinggir Pantai
Puluhan café dan restoran mengusung konsep open air dengan pemandangan langsung ke laut. Mulai dari sajian seafood segar, nasi campur Bali, smoothie bowl, hingga kopi lokal—semua mudah ditemukan di tepi Sanur. Sejumlah beach club baru seperti Pier Eight dan Soul on the Beach kini menjadi spot nongkrong kekinian.
Yoga, Wellness, dan Spa
Sanur dikenal sebagai kawasan retreat dengan banyak pusat yoga, meditasi, dan spa tradisional Bali. Wisatawan dapat mengikuti kelas pagi di studio pinggir pantai, atau menikmati relaksasi spa dengan aroma rempah Bali yang menenangkan.
Event dan Festival Budaya
Setiap tahun, Sanur menjadi tuan rumah berbagai event seperti Sanur Village Festival, parade perahu jukung, hingga festival seni dan kuliner yang mempromosikan budaya lokal. Inilah kesempatan terbaik untuk menikmati Sanur dari sisi budaya.
Penginapan dan Fasilitas Lengkap
Pilihan akomodasi di Sanur sangat beragam, mulai dari hotel mewah bintang lima seperti Hyatt Regency Bali, Maya Sanur Resort, hingga villa dan guesthouse ramah backpacker. Banyak penginapan menawarkan fasilitas beachfront, kolam renang infinity, dan layanan ramah keluarga. Baca juga tentang Keindahan Mandalika.
Selain itu, Sanur sangat mudah dijangkau dari Bandara Ngurah Rai (sekitar 30 menit), serta jadi titik keberangkatan utama ke Nusa Penida dan Nusa Lembongan via fast boat.
Update 2025 – Sanur Semakin Hijau dan Ramah Digital
Mengikuti tren global, kawasan Pantai Sanur tahun 2025 semakin mengedepankan konsep green tourism. Banyak hotel, café, dan operator wisata sudah menerapkan prinsip sustainability pengurangan plastik, pengolahan limbah, hingga penggunaan panel surya. Fasilitas pembayaran cashless dan WiFi gratis tersedia hampir di seluruh kawasan wisata.
Sisi keamanan juga makin ditingkatkan, dengan pantai lebih bersih dan penjagaan ekstra oleh petugas Balawista (lifeguard). Informasi wisata, jadwal event, hingga tips keselamatan kini mudah diakses melalui aplikasi pariwisata digital.
Tips Liburan ke Pantai Sanur
- Datang lebih pagi untuk menikmati sunrise dan suasana tenang.
- Bawa sunblock, topi, dan air minum—cuaca di Sanur cukup terik setelah jam 10 pagi.
- Sewa sepeda atau jalan kaki sepanjang Sanur Beach Walk untuk pengalaman maksimal.
- Cicipi kuliner lokal seperti nasi campur Bali, sate lilit, dan es daluman di warung tradisional.
- Jangan lupa mampir ke Museum Le Mayeur untuk nuansa seni dan sejarah.
- Booking hotel jauh-jauh hari saat high season (Juli–September).
Pantai Sanur, Destinasi Sunrise yang Selalu Dirindukan
Pantai Sanur adalah gambaran sempurna perpaduan tradisi Bali, keindahan alam, dan modernitas. Dari sunrise memukau hingga deretan café kekinian, Sanur selalu memberikan alasan untuk kembali. Bagi siapa pun yang mencari destinasi liburan ramah keluarga, penuh aktivitas, dan tetap otentik, Sanur adalah jawabannya. Di tahun 2025, Sanur semakin bersinar sebagai destinasi wisata yang hijau, aman, dan selalu update.